Minggu, 15 Mei 2016

Menikah

Lebih dari 80% dari kehidupan kita berjalan otomatis dan sesuai dengan template umum yang diciptakan manusia. Kita hidup, kita tidur, kita makan, kita sekolah, kita bekerja, kita menikah, kita memiliki keturunan, dan sebagainya. Semua berjalan seperti apa adanya.

Namun perjalanan hidup tidak se-otomatis itu. Ada hal-hal yang kita pikirkan secara matang, namun ternyata pemikiran saja tidak cukup.Bagaimanapun juga kita butuh hati untuk memilih. Ketika dihadapkan pada pilihan yang masih misteri, maka hati adalah jawaban yang paling tepat.

Begitu juga tentang menikah, sebuah fase kehidupan yang membentang misteri di masa mendatang. Fase dimana kita terlepas dari segala atribut yang telah kita miliki selama ini dan memulai kehidupan sebagai manusia yang utuh dari awal. Menikah adalah suatu tanggung jawab besar dengan penuh misteri di depannya.

Maka ketika dihadapkan kembali pada misteri yang tidak memiliki petunjuk, hati yang akan membantu kita memutuskan. Hati yang meyakinkan kita bahwa dia orang yang tepat, bahkan dala kondisi logika yang kadang tidak masuk akal.

Get Married (pamba.deviantart.com)

Hati bukanlah rasa senang dan hati tidak akan sembarang memilih. Hati adalah kumpulan pengetahuan semesta yang terangkum namun belum mampu kita petakan. Hati adalah logika yang abstrak.

Maka jika dia telah berhasil mengambil seluruh pengetahuan semesta yang ada pada dirimu, maka yakinlah dia adalah separuh dari semestamu. Dia adalah dirimu yang lain, yang membuat semestamu menjadi utuh. Yakinlah, dan bismillah. Jalani kehidupanmu dengan sepenuh hati.

0 comments: