Jumat, 27 Januari 2012

Kebebasan

Saya percaya bahwa setiap orang berhak memilih jalan hidupnya sendiri. Bahwa setiap orang berhak melangkah atau tidak melangkah sesuai kehendak hatinya. Bahwa ini adalah hidupnya, bukan hidupku, hidupmu, atau hidup mereka. Semua berhak memilih, bahkan jika itu berarti memilih hidup dalam kehinaan dan kesengsaraan.
Tidak ada paksaan dalam beragama (2:256)

Saya percaya bahwa tidak ada orang yang dapat memaksa orang lain untuk berbuat sesuatu yang tidak mereka kehendaki. Bahwa manusia memiliki kehendak atas dirinya sendiri. Bahwa pemaksaan, apapun bentuknya, tidak akan pernah memberikan kebaikan untuk selamanya. Bahwa manusia memiliki kekuatan dan keinginan untuk memberontak atas pemaksaan yang terjadi. Apa yang dapat silakukan oleh orang lain untuk kita hanyalah sekedar memberi informasi dan menasehati, selebihnya merupakan pilihan kita sendiri.
Dan (ingatlah) ketika suatu umat di antara mereka berkata: "Mengapa kamu menasehati kaum yang Allah akan membinasakan mereka atau mengazab mereka dengan azab yang amat keras?" Mereka menjawab: "Agar kami mempunyai alasan (pelepas tanggung jawab) kepada Tuhanmu580, dan supaya mereka bertakwa. (7:164)

Tetapi saya juga percaya bahwa setiap orang harus bertanggung jawab atas perbuatannya. Bahwa segalanya selalu seimbang, ada kebebasan ada pula tanggung jawab. Bahwa kita tidak sendiri di dunia ini. Bahwa kita harus mempertanggungjawabkan pilihan kita. Dan bahwa Tuhan maha Adil.
Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula. (99:7-8) 

0 comments: